Cara Gaji Karyawan Supaya Betah dan Semangat

TUTORiduan - Membanguan sebuah usaha dengan mempekerjakan orang lain untuk meningkatkan pendapatan tidak lepas dari yang namanya gaji, gaji yang layak wajib diberikan untuk memberikan rasa semangat dan betah untuk terus bekerja pada usaha yang kita jalankan.

Ada beberapa cara penggajian supaya karyawan menjadi betah dan semangat, akan kita ulas pada artikel kali ini dan saya mengambil contoh pada usaha percetakan undangan dan cetak foto digital, ya walaupun lingkupnya usaha kecil tapi dapat juga diterapkan pada usaha-usaha menengah dan besar.

Baca Juga :

• Cara Mengatur Keuangan Hasil USAHA
• Prosedur Cetak Undangan Yang TEPAT
• 7 Hal Penting Memulai Usaha Cetak Undangan

Cara Gaji Karyawan pada Usaha Percetakan    

Untuk  penggajian ini saya mengambil contoh usaha anda mempekerjakan 1 orang karyawan, jika lebih tinggal dikalikan saja, berikut ini cara penggajiannya :

1. Uang Makan Harian

Pemberian uang makan harian pada karyawan setiap kota tentunya berbeda-beda, jika tempat usaha anda menggunakan rumah anda maka dapat diberikan uang makan untuk lauknya saja dan untuk nasinya anda siapkan. 

Saya ambil contoh uang makan harian Rp. 15.000,-/hari (untuk lauknya). 

Rp. 15.000 x 30 hari = Rp. 450.000,-/ bulan

2. Uang Gaji Harian

Untuk gaji harian setiap kota tentunya juga berbeda-beda, tetapi disini saya mengambil contoh untuk gaji harian bisa kita berikan Rp. 20.000,-/hari  jika pendapatan dalam satu hari 100 - 400ribu dan jika lebih ada penambahan di uang bonus pencapaian target.

Rp. 20.000 x 30 hari = Rp. 600.000,-/ bulan

3. Uang Gaji setiap 10 Hari

Uang gaji untuk setiap 10 hari besarannya saya ambil contoh Rp. 400.000,-, uang ini diberikan setiap sepuluh hari. Besaran untuk uang ini tergantung dari kebijakan anda sendiri.

Jadi Rp. 400.000 x 3 = Rp. 1.200.000,-/ bulan

Gaji bersih yang karyawan terima : 

450.000 + 600.000 + 1.200.000 = Rp. 2.250.000,- / bulan

Baca Juga : Mengenal Jenis Tinta Percetakan Dan Fungsinya

4. Uang Bonus Pencapaian Target

Uang bonus pencapai target dapat anda berikan 10% dari uang pencapaian target

Misal dalam 1 hari mendapatkan omset Rp. 1.000.000,- dipotong uang gaji setiap 10 hari :

1.000.000 - 400.000 = Rp. 600.000,-

Nah Rp. 600.000,- inilah yang namanya uang pencapaian target.

Maka Rp. 600.000 x 10% = Rp. 60.000,-

Jadi yang karyawan dapatkan jika mencapat omset Rp. 1.000.000,- adalah Rp. 60.000,-

5. Uang THR

Setiap karyawan berhak mendapatkan uang tunjangan hari raya (THR) setiap tahunnya. Bagaimana cara mengelola uang THR bisa anda baca pada artikel saya sebelumnya, jika belum membaca bisa lihat disini

Baca Juga :

• Cara Menentukan Harga Jual Cetak Undangan
• Modal 5 JUTA Buka Usaha Percetakan Rumahan
• Tips Memulai Usaha Percetakan Modal Kecil

Nah itulah cara menggaji karyawan, dengan cara penggajian seperti ini dapat membuat karyawan semakin giat dan termotivasi bekerja setiap harinya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang baru memulai usaha percetakan atau usaha lainya... tetap semangat dan sukses selalu untuk ANDA.

Bagikan Artikel ini